Friday, May 10, 2019

Tidak Seperti Bonucci, Kapten Juventus Bela Moise Kean


INFOBET - Kapten Juventus Bela Moise - Jika Leonardo Bonucci sempat melayangkan kritikan terhadap rekan setimnya sendiri, Moise Kean, tidak demikian dengan Giorgio Chiellini. Kapten Juventus tersebut malah terus menegaskan dukungannya kepada pemain berumur 19 tahun tersebut.
hawaiqq | JUDI ONLINE TERPERCAYA | 8 GAMES 1 USER ID | AGEN CAPSUN | SITUS DOMINO |

Seperti yang diketahui, Moise Kean beserta Blaise Matuidi dan Alex Sandro sempat mendapatkan ejekan bernada rasis dari pendukung Cagliari. Sang wonderkid membalasnya dengan selebrasi provokatif usai mencetak gol kedua Juventus di menit ke-85.

Ejekan penggemar Cagliari lantas semakin menjadi-jadi setelah mendapatkan reaksi yang kurang menyenangkan dari Kean. Bahkan wasit sempat menghentikan pertandingan sementara karena tindakan fans tuan rumah telah melewati batas.

Chiellini Membela

Usai pertandingan, beragam dukungan menghampiri Kean yang berani pasang badan untuk menentang serbuan bernada rasis itu. Namun di tengah-tengahnya, suara sumbang justru datang dari Leonardo Bonucci yang notabene merupakan rekan setim Kean.

Kritikan Bonucci menyasar kepada selebrasi Kean yang dianggap tak perlu, dan menunjuk selebrasi tersebut sebagai penyebab mengapa ia mendapat perlakuan rasis. Tapi di mata Chiellini, sikap Kean tidak masalah sama sekali.

"Sekarang kekhawatiran saya adalah Moise diserang untuk hal yang tidak seharusnya. Dia bukan seorang provokator. Ia hanya melakukan satu hal: mencetak gol. Titik," tutur Chiellini kepada Tuttosport.

"Selebrasinya dalam diam, tanpa melakukan sesuatu secara khusus. Dia tidak salah dan bagi saya, dia adalah wajah yang bagus dari sepak bola Italia," lanjutnya.

Kean Tidak Salah

Chiellini pun sampai harus menyaksikan tayangan ulang untuk membuktikan apakah Kean memang melakukan kesalahan dalam selebrasinya atau tidak. Dan jawaban yang ditemukan oleh bek berumur 34 tahun tersebut tetap sama: Kean tidak salah.
SITUS POKER | AGEN ADUQ | ADUQ | SITUS JUDI ONLINE

"Saya harus jujur: kami tidak begitu paham apa yang terjadi. Saya harus meninjau ulang dari rekaman video untuk menyadari bahwa Kean tidak melakukan kesalahan apapun, melakukan selebrasi dalam diam," tambahnya.

"Satu-satunya kesalahan yang Kean perbuat adalah melakukan diving karena itu bukan sikap yang benar: Dia berhasil lolos dan melihat sentuhan yang tak pernah ada," sambungnya.

Saking parahnya kasus rasisme tersebut, Chiellini bahkan sampai terkejut melihat Blaise Matuidi marah. "Dia tak pernah kehilangan kesabaran dan melihatnya begitu marah membuat saya terkejut," tutupnya.

No comments:

Post a Comment